MENGAPA 80% TRANSFORMASI DIGITAL GAGAL?

"Transformasi Digital" telah menjadi mantra suci di setiap ruang rapat, menjanjikan efisiensi, inovasi, dan keunggulan kompetitif. Namun, di balik jargon yang gemerlap, terdapat realita yang suram: hingga 80% inisiatif digital gagal total, menelan triliunan rupiah dan menghancurkan momentum. Mengapa begitu banyak mimpi digital berakhir menjadi fatamorgana yang mahal?

Buku ini membongkar kebenaran yang tidak nyaman di balik kegagalan tersebut. Jawabannya tidak terletak pada teknologi yang lebih canggih atau konsultan yang lebih mahal. Penulis berargumen bahwa kegagalan ini berakar pada faktor yang paling fundamental dan sering diabaikan: manusia.

Fatamorgana Transformasi Digital bukanlah buku teknis, melainkan sebuah peta jalan strategis yang mengungkap bagaimana kegagalan visi, resistensi budaya, dan silo departemen menjadi penghalang utama. Melalui studi kasus global yang mendalam—dari kegagalan GE hingga kebangkitan LEGO—buku ini menyajikan antidot yang kuat: membangun fondasi kesuksesan pada dua pilar utama: kompetensi data yang sejati dan mesin kolaborasi yang efektif.

Apakah Anda seorang CEO yang memimpin perubahan besar, manajer proyek yang berada di garis depan, atau pemilik UMKM yang ingin bertransformasi dengan bijaksana? Buku ini adalah panduan esensial Anda untuk menavigasi ranjau transformasi digital dan mengubah janji-janji fatamorgana menjadi keberhasilan yang nyata dan berkelanjutan.

Berhentilah membeli teknologi, mulailah membangun transformasi.

Baca Buku