Asesmen Pranikah
Setiap tahun, hampir 400.000 pasangan di Indonesia bercerai. Penyebab teratasnya? "Perselisihan dan Pertengkaran Terus Menerus."
Data menunjukkan, masa paling kritis dan rawan perceraian adalah 1-5 tahun pertama pernikahan. Kenapa? Karena saat itulah semua asumsi romantis hancur oleh realitas:
- "Seharusnya kamu tahu!" (Bab 4: Komunikasi)
- "Ibuku cuma menasihati, kok kamu marah?" (Bab 11: Keluarga Besar)
- "Aku capek urus rumah sendirian!" (Bab 9: Peran Domestik)
- "Gajimu urusanmu, gajiku urusanku." (Bab 6: Keuangan)
- "Cuma chatting, bukan selingkuh!" (Bab 10 & 12: Intimasi & Digital)
Kita menghabiskan jutaan rupiah untuk pesta, tapi seringkali nol rupiah untuk persiapan.
Buku ini BUKAN buku nasihat biasa. Ini adalah ALAT ASESMEN. Ini adalah "vaksin" berisi 9 Ujian Kejujuran yang akan memaksa Anda dan pasangan "bertengkar" dan "berdebat" soal hal-hal sulit SEKARANG, sebelum semuanya terlambat.
Di dalam buku ini, Anda akan:
- Mengikuti 9 Ujian Kejujuran (Kuesioner) yang brutal tapi penting.
- Membuat "Peta Kesiapan" (Radar Chart) untuk melihat "GAP" ekspektasi Anda.
- Mengidentifikasi "Lampu Hijau" (Kekuatan Tim), "Lampu Kuning" (Area Kompromi), dan "Lampu Merah" (Potensi Deal-Breaker).
- Menandatangani "Kontrak Kesepakatan Pra-Nikah" yang konkret dan praktis.
Buku ini tidak didesain untuk membatalkan pernikahan Anda. Buku ini didesain untuk memastikan Anda menikah dengan MATA TERBUKA LEBAR.
Judul buku ini adalah peringatan paling serius yang bisa Anda terima. Lebih baik Anda berdebat hebat karena isi buku ini sekarang, daripada menjadi satu dari 400.000 statistik nanti.

Post a Comment
0 Comments